Jangkrik adalah serangga insekta yang memiliki hubungan dekat dengan belalang dan kecoa karena diklasifikasikan dalam ordo Orthoptera. Nama ilmiah jangkrik adalah Gryllus bimaculatus. Biasanya, serangga ini dapat ditemukan di sekitar halaman atau pekarangan rumah. Kehadiran j Gryllus bimaculatus yang aktif pada malam hari dapat dikenali melalui bunyi kerikannya yang khas. Pada siang hari, Gryllus bimaculatus bersembunyi di bawah batu, reruntuhan pohon, atau di dalam tanah.
Serangga ini berkembang biak dengan cara bertelur. Gryllus
bimaculatus betina meletakkan telurnya yang berbentuk seperti jarum. Gryllus
bimaculatus mengalami metamorfosis yang tidak sempurna dalam siklus hidupnya.
Dimulai dari telur, mereka menjadi Gryllus bimaculatus muda (nimfa) dan melalui
beberapa kali stadium instar sebelum menjadi Gryllus bimaculatus dewasa (imago)
yang ditandai dengan munculnya dua pasang sayap.
Lantas seperti apa ciri ciri jangkrik, klasifikasi, makanan,
habitat dan cara berternaknya. Yuk simak ulasanya secara lengkap di bawah ini.
Ciri ciri Jangkrik
Berikut ini adalah beberapa ciri ciri umum Gryllus
bimaculatus yang dilansir dari laman britannica, antara lain:
1. Bentuk Tubuh
Gryllus bimaculatus memiliki tubuh yang terbagi menjadi tiga
bagian utama, yaitu kepala, dada, dan perut. Kepala Gryllus bimaculatus umumnya
berwarna merah dengan dua antena yang terletak di dekat mata. Dada serangga
memiliki enam kaki yang digunakan untuk bergerak dan melompat. Perut serangga
biasanya lebih besar dan berisi organ-organ internal.
2. Sayap
Gryllus bimaculatus dewasa memiliki dua pasang sayap yang
terletak di bagian belakang tubuh. Sayap depan biasanya lebih keras dan
berfungsi sebagai pelindung untuk sayap belakang yang lebih tipis. Sayap serangga
digunakan untuk terbang dan menghasilkan suara kerik yang khas.
3. Kaki
Gryllus bimaculatus ini memiliki enam kaki yang kuat dan
digunakan untuk bergerak dan melompat. Kaki belakang serangg ini biasanya lebih
panjang dan kuat, membantu mereka melompat jauh.
4. Antena
Serangga ini memiliki dua antena yang terletak di dekat
mata. Antena ini berfungsi untuk merasakan sentuhan dan getaran di sekitarnya
serta membantu serangga ini dalam orientasi dan komunikasi.
5. Alat Pernapasan
Gryllus bimaculatus memiliki sistem pernapasan yang terdiri dari trakea dan spirakel. Spirakel berfungsi sebagai saluran udara yang menghubungkan trakea dengan lingkungan luar, sementara trakea berperan dalam penyaluran udara ke seluruh tubuh serangga.
6. Suara
Ciri khas yang dimiliki oleh jangkrik adalah kemampuannya
menghasilkan suara kerik yang khas. Suara ini dihasilkan oleh Gryllus
bimaculatus jantan dengan menggesekkan sayap belakang mereka. Bunyi ini
merupakan bagian dari upaya mereka untuk menarik perhatian Gryllus bimaculatus betina
selama musim kawin.
7. Hidup Malam
Serangga nokturnal, aktif pada malam hari dan bersembunyi di
siang hari. Mereka lebih aktif mencari makan dan berkomunikasi saat gelap.
8. Makanan
Termasuk hewan hewan ovovivipar, yang berarti mereka memakan berbagai jenis makanan. Mereka dapat mengonsumsi serangga kecil, tumbuhan, biji-bijian, daun, buah, dan rumput.
Klasifikasi Jangkrik
Berikut ini beberapa klasifikasi dari ilmiah Gryllus
bimaculatus, antara lain:
Kingdom : Animalia
Pylum :
Arthropoda
Kelas :
Insecta
Ordo :
Ortoptera
Sub Ordo : Ensifera
Famili :
Gryllidae
Sub Famili : Gryllidae
Genus : Gyllids
Spesies : Gryllus
mitratus, Gryllus bimaculatus, Gryllus bimaculatus de geex
Makanan Jangkrik
Berikut adalah beberapa makanan yang biasa dikonsumsi oleh serangga,
antara lain:
1. Serangga Kecil
Gryllus bimaculatus dapat memakan serangga kecil seperti
kutu-kutu, rayap, ulat, dan serangga lainnya. Mereka bisa mencari serangga ini
di sekitar tempat tinggal mereka atau di daerah terbuka.
2. Tumbuhan
Serangga juga memakan berbagai jenis tumbuhan, seperti daun,
rumput, batang tanaman, dan bunga. Mereka dapat merumput di area terbuka atau
mencari tumbuhan di sekitar tempat tinggal mereka.
3. Biji-bijian
Serangga ini juga memakan biji-bijian, seperti biji gandum,
jagung, beras, dan biji-bijian lainnya. Mereka dapat mencari biji-bijian ini di
lapangan atau memakan sisa-sisa biji yang jatuh.
4. Buah
Gryllus bimaculatus dapat memakan buah-buahan yang matang,
seperti pisang, apel, anggur, dan buah-buahan lainnya. Mereka bisa mendapatkan
buah-buahan ini di pepohonan atau mencari sisa-sisa buah yang jatuh.
5. Sumber Makanan
Komersial
Gryllus bimaculatus yang dipelihara dalam budidaya sering
diberi makan makanan komersial khusus yang tersedia di pasaran. Makanan ini
dapat berupa pellet atau butiran yang mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh Gryllus
bimaculatus, antara lain:
Habitat Jangkrik
Gryllus bimaculatus merupakan serangga yang aktif pada malam
hari dan dapat ditemukan hidup di berbagai habitat, seperti persawahan,
perkebunan, hutan, dan tempat lainnya. Untuk dapat tumbuh dengan baik, Gryllus
bimaculatus membutuhkan kondisi lingkungan yang sesuai, yaitu suhu antara 20
hingga 32 derajat Celsius dan kelembapan antara 65 hingga 75 persen.
Jika lingkungannya tidak memenuhi kondisi tersebut, serangga
ini mungkin tidak dapat berkembang dengan baik atau bahkan dapat mati. Kondisi
optimal untuk pertumbuhan Gryllus bimaculatus biasanya terjadi pada bulan
Juni-Juli dan November-Desember. Oleh karena itu, pada bulan-bulan tersebut, serangga
lebih mudah ditemukan.
Dan serangga ini termasuk hewan omnivora, yang berarti
mereka memakan berbagai jenis makanan, baik tumbuhan maupun daging. Makanan seangga
ini di alam liar sangat bervariasi dan meliputi protein, biji-bijian, dan hasil
pertanian. Mereka dapat mengonsumsi larva serangga, kutu daun, bunga,
biji-bijian, daun, buah, dan rumput.
Cara Berternak Jangkrik
Jika ingin ternak Gryllus bimaculatus dapat dilakukan sebagai hobi atau sebagai usaha komersial. Berikut adalah langkah-langkah umum untuk berternak, antara lain:1. Persiapan Kandang
- Pilih kandang yang sesuai untuk Gryllus bimaculatus, seperti akuarium atau kontainer plastik dengan ventilasi yang cukup.
- Pastikan kandang memiliki lapisan dasar yang kokoh, seperti pasir atau serbuk kayu, untuk menyerap kelembapan dan memudahkan pembersihan.
- Sediakan tempat persembunyian, seperti potongan kayu atau daun kering, untuk memberikan tempat berlindung bagi Gryllus bimaculatus.
2. Persiapan
Lingkungan
- Jaga suhu kandang antara 20-32°C dengan menggunakan lampu pemanas atau alat pengatur suhu.
- Atur kelembapan di kandang dengan menyemprotkan air ke lapisan dasar atau menggunakan humidifier.
- Pastikan kandang terlindung dari sinar matahari langsung dan suara yang terlalu bising.
3. Pemilihan Induk
Jangkrik
- Dapatkan Gryllus bimaculatus betina dan jantan yang sehat dan aktif.
- Pastikan jumlah jantan dan betina seimbang untuk memastikan reproduksi yang baik.
4. Pemberian Makanan
- Berikan pakan kepada Gryllus bimaculatus, seperti dedaunan segar, rumput, buah-buahan, atau pakan komersial yang tersedia di pasaran.
- Pastikan makanan selalu segar dan bersih, dan ganti secara teratur.
5. Perawatan dan
Pemantauan
- Periksa kandang secara rutin untuk memastikan kebersihan dan kesehatan Gryllus bimaculatus.
- Hapus sisa-sisa makanan yang tidak dimakan dan membersihkan kotoran secara teratur.
- Pemantauan kondisi Gryllus bimaculatus, termasuk pertumbuhan dan perkembangbiakan.
Demikianlah pembahasan tentang jangkrik, ciri, klasifikasi, makanan, habitat dan cara berternaknya. Semoga ulasan ini dapat menambah pengetahuan seputar dunia hewan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar