Langsung ke konten utama

Anjing Laut: Ciri-ciri, Jenis-jenis dan Makanannya

Anjing laut adalah mamalia laut yang terkenal dengan wajah mereka yang manis dan rambut panjang di kepala mereka. Mereka adalah bagian dari famili Otariidae dan Phocidae dan ditemukan ditemukan di perairan laut dan samudara di seluruh dunia dari Artik hingga Antartika. Selain itu Anjing laut dikenal dengan kemampuan berenang yang luar biasa dan kemampuan menyelam yang dalam. Hewan laut dikenal memiliki kulit yang tebal dan halus, serta bentuk tubuh yang khas. Mereka dapat mencapai panjang hingga 11 kaki dan berat hingga 1 ton. Hewan laut ini juga mempunyai kemampuan untuk mempertahankan suhu tubuh mereka, dengan menggunakan lapisan lemak tebal di bawah kulit mereka. Namun, tidak semua mengenal bagaimana ciri-ciri, jenis-jenis dan makanan anjing laut. Yuk simak ulasannya dibawa ini. Ciri-ciri Anjing Laut Berikut ini beberapa ciri ciri dari anjing laut yang perlu kita ketahui: 1. Rambut panjang Salah satu ciri ciri anjing laut yang paling terkenal adalah rambut panjang mereka

Mengenal 10 Fakta Unik Lebah Madu

Lebah madu adalah serangga yang mampu memproduksi dan menyimpan madu dalam sarang koloni mereka. Seperti yang kita ketahui madu memiliki banyak khasiat, khususnya dalam menjaga kesehatan tubuh.

Selain itu, madu juga dapat dijadikan sebagai campuran minuman untuk menambah kelezatan rasa. Madu juga dapat menghaluskan wajah kamu seperti yawi echo.

Perlu kamu ketahui sebuah koloni lebah madu dapat terdiri dari sekitar 20 ribu sampai 60 ribu ekor lebah madu serta lebah ratu.

Sengatan lebah madu juga dapat dijadikan sebagai terapi kesehatan. Hampir semua yang berhubungan dengan lebah dapat bermanfaat untuk kehidupan manusia.

Tak hanya itu, lebah juga memiliki beberapa fakta unik loh. Yuk ikuti penjelasan di bawah ini.

10 Fakta Unik Lebah Madu

1. Lebah madu hidup puluhan juta tahun yang lalu

Lebah madu telah hidup selama sekitar 30 juta tahun. Jenis lebah ini merupakan satu-satunya serangga di dunia yang mampu memproduksi makanan yang dikonsumsi manusia, yaitu madu.

2. Lebah madu pekerja, semuanya betina

Lebah madu memiliki rentang hidup rata-rata 6 sampai 8 minggu atau 2,5 sampai 4 bulan. Nah, yang menarik adalah semua pekerjaan dalam koloni lebah dilakukan oleh para lebah betina.

Pembagian tugas tersebut dilakukan dengan sangat teratur, seperti ada yang merawat larva lebah, membangun sarang, membersihkan sarang, melindungi sarang, mencari makanan, dan mengumpulkan nektar.

3. Lebah madu jantan tidak memiliki sengat

Pada dasarnya, lebah jantan tidak memiliki sengat dan tidak menghasilkan madu. Lebah jantan hanya bermalas- malasan dan sama sekali tidak membatu pekerjaan lebah betina. Lebah jantan hanya memiliki satu tujuan  hidup, yaitu kawin dengan lebah ratu.

Menariknya lagi, perkawinan lebah madu adalah contoh dramatis dari bunuh diri seksual. Lebah jantan akan mati setelah kawin dengan lebah ratu.

Mengapa begitu? Karena untuk bisa kawin dengan lebah ratu, maka lebah jantan harus bersaing untuk mendapatkan kesempatan tersebut, dan hal ini berlangsung di udara.

Hingga akhirnya, lebah jantan yang menang akan langsung dapat kawin dengan lebah ratu dan setelah itu mati.

4. Lebah madu mati setelah menyengat

Lebah madu dapat menyengat manusia dengan cara menyuntikkan jarum lebah ke kulit manusia dan meninggalkan cairan racun yang akan menyebabkan kulit manusia menjadi merah dan bengkak. Si lebah madu yang sudah menyengat tadi akan melarikan diri, kemudian lemas dan mati.

5. Lebah madu sangat pandai menghisap nectar

Lebah madu memiliki sepasang belalai yang menyerupai sedotan kecil untuk menghisap nektar pada bunga.

Selain itu, serangga ini juga memiliki dua sisi perut, dimana perut pertama untuk menampung nektar yang untuk dicerna dan dijadikan energi, serta sisi perut kedua yang khusus untuk menyimpan nektar untuk dijadikan madu.

Saat mengumpulkan nektar, lebah madu akan mengunjungi sekitar 50 sampai 100 bunga setiap hari.

6. Lebah madu terbang berdasarkan cuaca

Lebah madu adalah serangga yang pintar dalam mendeteksi perubahan tekanan udara. Pada saat hujan atau tekanan udara turun, maka lebah akan tetap tinggal di sarangnya.

Lebah akan tetap mengelompok dengan koloninya agar tetap dalam keadaan hangat. Mereka juga akan menggunakan madu sebagai makanan mereka selama tinggal di sarang sampai cuaca normal kembali untuk mereka mencari nektar.

7. Lebah Ratu adalah ibu semua lebah

Seekor ratu lebah dapat bertelur hingga 2500 butir telur sehari dan lebih dari satu juta telur seumur hidupnya.

Masa hidup lebah ratu berkisar antara 2 sampai 3 tahun dan selama hidupnya hanya dihabiskan untuk kawin dan bertelur. Setiap telur akan menetas menjadi larva selama 3 hari.

Larva lebah selanjutnya akan dirawat oleh lebah perawat dengan diberi susu khusus yang disebut Royal Jelly. Larva tersebut kemudian menjadi pupa dan akhirnya berkembang menjadi lebah dewasa.

8. Lebah madu memiliki tarian khusus untuk komunikasi

Salah satu keunikan lebah adalah cara berkomunikasinya. Lebah berkomunikasi dengan sesamanya melalui sebuah tarian dan kibasan untuk memberitahu adanya sumber nektar bunga, waktu terbang ke sumber nektar tersebut, dan juga kecepatan anginnya.

9. Lebah madu menghasilkan lilin dari kelenjar di bawah perut

Lebah madu menghasilkan semacam lilin yang terletak di bawah perut mereka, dimana lilin tersebut digunakan oleh lebah untuk membangun tempat madu.

Bahkan, manusia juga dapat menggunakan lilin lebah madu tersebut untuk mempersiapkan obat-obatan dan memoles meubel.

10. Lebah madu mengepakkan sayap untuk menghasilkan dengung

Lebah madu mampu mengepakkan sayap dengan kecepatan hingga 11.400 kali per menit. Kepakan sayap tersebut akan menghasilkan bunyi dengung lebah seperti yang selama ini kita kenal.

Seekor lebah madu dapat terbang dengan kecepatan 23 km/jam. Lebah madu sanggup terbang dan menjelajah sejauh 10 km hanya untuk mengumpulkan nektar dari bunga.

Itulah seputar fakta unik dari lebah madu. Terimakasih telah mengikuti blog kami. Semoga membantu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sotong: Klasifikasi, Ciri Ciri, serta Manfaatnya

Sotong merupakan salah satu hewan yang hidup di daerah perairan, khususnya laut, sungai, dan danau. Hewan ini bisa Kamu temukan di hampir seluruh daerah perairan yang berukuran luas, baik air tawar, payau, maupun asin, pada kedalaman yang bervariasi. Namun, hewan peraian satu ini kerap kali disalahartikan oleh masyarakat umum sebagai cumi-cumi. Padahal, keduanya adalah dua jenis hewan yang berbeda. Dimana, sotong memiliki tubuh berbentuk pipih, sedangkan cumi-cumi memiliki bentuk silinder . Selain itu, cangkang dalam sotong tersusun atas kapur yang keras, berbanding terbalik dengan cumi-cumi yang memiliki cangkang yang lunak. Klasifikasi Sotong Kingdom : Animalia Filum : Moluska Kelas : Cephalopoda Sub kelas : Coleoidea Ordo : Sepioidea Genus : Sepia Spesies : Sepia Sp. Ciri-Ciri dan Keunikan Sotong Sotong memiliki delapan lengan, dan dua tentakel yang dilengkapi dengan pengisap untuk menangkap mangsanya. Mereka umumnya mempunyai ukuran antara 15-25 cm, deng

Mengenal Avertebrata Laba-Laba : Klasifikasi, Ciri-Ciri, dan Keragamannya

Kamu tentu sudah tak asing lagi dengan hewan yang satu ini. Laba-laba merupakan sejenis hewan berbuku-buku (arthropoda). Hewan ini memiliki dua segmen tubuh, empat pasang kaki, tak memiliki mulut pengunyah, tidak memiliki sayap, serta memiliki jaring perekat. Semua jenis laba-laba tergolong ke dalam ordo Araneae bersamaan dengan kalajengking, tungau, ketonggeng, dan semua hewan berkaki delapan. Bidang ilmu yang memperlajari tentang laba-laba disebut dengan arachnologi. Araneae adalah ordo terbesar dalam arachnida dan masuk dalam peringkat ke tujuh dari total keragaman spesies seluruh ordo organisme. Hewan ini dapat ditemukan dengan mudah di seluruh dunia di setiap benua kecuali Antartika dan telah bertahan lama di hampir semua habitat kecuali kolonisasi udara dan laut. Hewan berkaki delapan ini memangsa serangga dan hewan-hewan kecil lainnya atau kerap disebut jenis karnivora. Terkadang, ia juga bersifat kanibal jika tidak menemukan mangsa lainnya. Laba-laba mempunyai bisa yang berfung

Mengenal Avertebrata Bekicot : Kkasifikasi, Ciri-Ciri, dan Habitat

Sobat pembaca tentunya sudah tak asing lagi dengan hewan avertebrata yang satu ini. Bekicot merupakan hewan lunak yang berasal dari kelompok moluska. Umumnya, hewan berlendir ini bisa ditemukan di area persawahan dan bebatuan dengan kondisi yang lembab. Hewan ini juga kerap disebut sebagai salah satu hama karena memakan berbagai tanaman budidaya. Walaupun hewan berlendir ini banyak dijumpai di area pemukiman, ternyata satwa ini bukanlah spesies asli Indonesia. Artikel ini akan membahas tentang bekicot. Tapi sebelum itu kamu juga bisa mengetahui agama deva mahenra , aktor muda asal Indonesia. Untuk lebih mengetahui tentang hewan avertebrata ini, simak penjelasan berikut. Klasifikasi Bekicot Hewan dengan nama latin Achatina fulica ini disebut juga siput darat yang berasal dari Afrika Timur. Moluska ini sudah menginvasif hampir keseluruh penjuru wilayah di dunia dan menyerang lahan-lahan pertanian. Berikut ini adalah klasifikasi bekicot, yaitu : Kingdom : Animalia Filum : Mollusca Kelas