Avertebratasia

Melalui artikel, gambar, dan sumber daya multimedia, Avertebrata bertujuan untuk memperkaya pemahaman pengunjungnya tentang keanekaragaman biologi dan peran penting avertebrata dalam ekosistem global.

Full width home advertisement

Post Page Advertisement [Top]

Berasal Dari Afrika, Berikut Fakta Unik Bekicot yang Tak Banyak Diketahui

Berasal Dari Afrika, Berikut Fakta Unik Bekicot yang Tak Banyak Diketahui


Kamu tentu telah familiar dengan hewan yang satu ini. bekicot banyak ditemukan di area yang kondisinya lembab, seperti di persawahan.

Bekicot (Achatina fullica) tergolong ke dalam salah satu hewan molusca dengan ciri khas yakni selalu membawa cangkangnya kemana-mana. Cangkangnya tersebut berfungsi sebagai tempat tinggal sekaligus untuk pertahanan diri.

Bekicot kerap dianggap sebagai hewan menjijikkan karena memiliki banyak lendir yang menutupi sekujur tubuhnya. Dahulu kala, keberadaan bekicot sering dijauhi manusia, karena  lendirnya dan juga sifat hama yang dianggap merugikan para petani.

Akan tetapi, saat ini bekicot justru banyak dipelihara karena memiliki segudang manfaat bahkan dapat dijadikan sebagai bahan makanan. Hewan ini juga ternyata sangat efektif dijadikan sebagai obat untuk mengatasi beberapa penyakit kronis.

Berikut ini beberapa fakta unik seputar hewan bekicot yang belum banyak diketahui orang, antara lain:

1. Awalnya Berasal dari Afrika

Bekicot adalah hewan khas Afrika, tepatnya di Afrika Timur. Penyebarannya hingga sampai ke wilayah Indonesia diperkirakan melalui kapal-kapal perdagangan, karena hewan ini sangat menyukai tempat-tempat yang lembab, seperti permukaan kayu kapal.

2. Hibernasi di Musim Dingin dan Panas

Kamu mungkin belum mengetahui bahwa avertebrata yang satu ini akan tertidur panjang (hibernasi), baik di musim dingin ataupun musim panas. Dimusim dingin, bekicot akan melapisi tubuhnya dengan lendir, dan ketika musim panas tiba, siput akan menyimpan lemak untuk dapat bertahan hidup.

3. Merupakan Hewan Pembawa Parasit bagi Manusia

Bekicot adalah hewan pembawa parasit yang dapat membahayakan tubuh manusia. Beberapa jenis bekicot akan membawa parasit cacing yang bisa bertahan hidup di tubuh manusia dan menyebabkan penyakit radang otak (meningitis).

4. Bekicot Ternyata Memiliki Gigi dengan Jumlah Ribuan

Seekor bekicot ternyata memiliki sekitar 14.000 gigi yang berukuran kecil. Gigi-gigi tersebut digunakan untuk mengunyah makanannya agar lebih halus dan mudah dicerna.

5. Merupakan Hewan yang Jalannya Paling Lambat

Bekicot adalah hewan dengan pergerakan paling lambat diantara hewan darat lainnya di dunia. Hewan ini hanya memiliki kecepatan berjalan sekitar 2,3 cm per detik. Namun, pergerakan bekicot cukup konsisten dan stabil.

6. Bekicot Takut dengan Garam

Apabila terganggu dengan keberadaan hewan ini di dalam rumah, kamu dapat menaburkan garam di tubuhnya. Bekicot akan mati apabila ditaburi garam, karena tubuhnya tak mampu memproses zat-zat yang terkandung dalam garam, bahkan menyebabkan kematian.

7. Bekicot Merupakan Hewan Hermaprodit

Avertebrata ini mempunyai dua alat kelamin di tubuhnya, sehingga disebut sebagai hewan hermaprodit. Walau demikian, bekicot ternyata tak dapat bereproduksi sendiri. Hewan ini harus melakukan perkawinan dengan bekicot lain, dan akan menghasilkan bayi bekicot masing-masing.

Demikanlah 7 fakta unik avertebrata bekicot yang tak banyak diketahui. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan dapat menambah wawasan bagi seluruh pembaca.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bottom Ad [Post Page]