Langsung ke konten utama

Mengenal Iguana: Ciri, Klasifikasi, Jenis, Perilaku, Makanan dan Cara Merawatnya

   Iguana merupakan salah satu jenis reptil dengan ciri adanya gelambir pada rahang bagian bawah. Hewan melata berdarah dingin ini sering salah disamakan dengan bunglon, sebab keduanya berbeda. Reptil ini adalah salah satu spesies anggota keluarga besar kadal Iguanidae, dengan nama ilmiah Iguana iguana. Semua iguana adalah reptil yang merupakan anggota ordo Squamata dan subordo Iguania dan famili Iguanidae. Lantas seperti apa ciri ciri iguana, klasifikasi, jenis, perilaku, makanan, dan cara merawatnya. Yuk simak ulasannya secara lengkap di bawah ini.. Ciri-ciri Iguana Berikut ini beberapa ciri-ciri iguana yang perlu diketahui: 1. Ukuran Tubuh Iguana memiliki tubuh yang besar dan ramping dengan ekor yang panjang. Umumnya, mereka memiliki kulit bersisik dan cakar yang kuat. 2. Gelambir Ciri khas utama iguana adalah adanya gelambir pada rahang bagian bawah yang dapat membesar saat mereka mengancam atau berkomunikasi. 3. Warna Tubuh Warna tubuh iguana bervariasi tergantung pada jenisnya. B

Wajib Pahami, Cara Membasmi kecoak Dengan Alami


Siapa sih yang tidak pernah melihat Kecoak, Salah satu  hewan  hama ini merupakan golongan hewan avertebrata. Hewan yang satu  ini memiliki habitat di tempat lembap,gelap,dan basah. Di luar rumah, mereka bisa ditemukan di tong sampah, kayu busuk, tumpukan daun, selokan, pipa air, pekarangan, dan tempat lain yang menurut mereka nyaman untuk ditinggali serta berkembang biak.

 

Kecoak  juga merupakan hewan neuropora primitive yakni hewan yang berada sejak zaman akhir Jurasik ( 1200 -- 1500  Juta Tahun ) yang dibuktikan dengan adanya fosil kecoak. Kecoak   mempunyai lebih dari 4600 spesies dan lebih dari 30 spesies kecoak hidup berdampingan dengan kita.

 

Hewan ini memiliki tubuh oval dan pipih bagian kepalanya teletak dan tersembunyi dibawah pronotum,mempunyai satu mata, antena panjang dua pasang sayap dan tiga pasang kaki.

 

Kecoak  memiliki ukuran sekitar 2 mm sampai 5 mm, sedangkan yang dewasa ukurannya sekitar 3,5 cm hingga 4,1 cm. Hewan ini kerap sekali dikatakan sebagai hama karena  Serangga ini bisa mengotori makanan, perabotan rumah tangga, dan mengganggu aktivitas keseharian bagi  sebagian orang.

Namun, Teman teman sekalian jangan khawatir kita  bisa membasmi kecoak dengan bahan bahan alami dan pastinya ampuh

Apa saja yah kira kira ? yuk simak penjelasan berikut.


1. Daun Sirsak


Untuk mengusir kecoak kita dapat menggunakan daun ini dengan mengeringkan nya terlebih dahulu, kemudian ditumbuk hingga hancur. Selanjutnya, masukkan daun sirsak yang telah ditumbuk tadi ke dalam wadah khusus yang bisa digantung di sekitar rumah. Hasil dari tumbukan daun sirsak tadi akan mengeluarkan aroma yang bisa menghilangkan kecoak.


2. Kayu Manis



Aroma yang ada pada kayu manis juga dapat mengusir hewan ham ini. Caranya taburkan kayu manis di bak pencuci piring, di meja dapur dan juga di dalam lemari dapur atau ditempat tempat yang sering dihinggapi hewan ini. Bahan alami ini sangat efektif untuk membunuh kecoak.

3. Asam Borat



Caranya yaitu anda cukup menyemprotkan asam borat ke kecoa semprotan asam borat ini bisa dibeli di tokoh atau beli online. Kalian juga bisa menggunakan Asam borat ini dengan menaburkannya ke sarang kecoa. bahan ini merupakan salah satu bahan terbaiki untuk mengusir  dan membunuh serangga.


4. Timun

Caranya dengan  meletakkan potongan timun yang ada di dalam kaleng aluminium kosong yang sudah dibersihkan, atau bisa juga kedalam mangkuk kecil. Aroma dari timun tersebut bisa mengusir dan membunuh semut dan kecoak.


5. Minyak Esensial



Minyak ini biasanya banyak digunakan  untuk menyembuhkan penyakit ringan. Selain itu minyak ini juga dapat digunakan untuk membasmi hama lho sobat bloger. kalian bisa menuangkan beberapa tetes minyak ini pada diffuser dan menempatkannya di dapur ,  minyak  ini sangat ampuh dan cepat untuk membunuh kecoa.

Itulah  Seputar infomasi cara alami untuk membasmi kecoak. Sebenarnya hal yang paling gampang untuk menghindari adanya kecoak adalah dengan rajin membersihkan  lingkungan dalam  rumah  dan pekarangan rumah kita.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tertusuk Bulu Babi, Ini Pertolongan Pertama yang Bisa Dilakukan

  Wisata Aceh Timur memang menawarkan segudang pesona yang memikat mata. Namun, kamu juga harus berhati-hati dengan potensi bahaya dari biota penghuninya, bulu babi misalnya. Jika sudah tertusuk, duri hewan yang juga dikenal dengan nama landak laut ini bisa menyebabkan gejala ringan hingga parah. Lantas, gimanasih pertolongan pertama yang tepat ketika tertusuk bulu babi? Pada dasarnya, hewan laut terseram ini memiliki dua sistem pertahanan, yaitu duri dan pedicellariae. Duri yang menyelimuti semua bagian makhluk laut ini cukup tajam untuk menusuk kulit, namun juga mudah patah. Akibatnya, saat kamu tak sengaja tertusuk, patahan duri-duri bisa menancap dan tertinggal di kulit bagian dalam. Sistem pertahanan diri yang kedua adalah pedicellarie, yaitu organ halus yang terletak di antara duri-duri landak laut. Sistem ini berfungsi untuk melepaskan racun ketika bulu babi menempel pada suatu objek, termasuk ketika hewan laut satu ini tak sengaja kamu injak. Itulah mengapa perlu pertol

Jangkrik: Ciri, Klasifikasi, Makanan, Habitat dan Cara Berternaknya

Jangkrik adalah serangga insekta yang memiliki hubungan dekat dengan belalang dan kecoa karena diklasifikasikan dalam ordo Orthoptera. Nama ilmiah jangkrik adalah Gryllus bimaculatus. Biasanya, serangga ini dapat ditemukan di sekitar halaman atau pekarangan rumah. Kehadiran j Gryllus bimaculatus yang aktif pada malam hari dapat dikenali melalui bunyi kerikannya yang khas. Pada siang hari, Gryllus bimaculatus bersembunyi di bawah batu, reruntuhan pohon, atau di dalam tanah. Serangga ini berkembang biak dengan cara bertelur. Gryllus bimaculatus betina meletakkan telurnya yang berbentuk seperti jarum. Gryllus bimaculatus mengalami metamorfosis yang tidak sempurna dalam siklus hidupnya. Dimulai dari telur, mereka menjadi Gryllus bimaculatus muda (nimfa) dan melalui beberapa kali stadium instar sebelum menjadi Gryllus bimaculatus dewasa (imago) yang ditandai dengan munculnya dua pasang sayap. Lantas seperti apa ciri ciri jangkrik, klasifikasi, makanan, habitat dan cara berternaknya. Yuk

Mengenal Leopard Gecko Lengkap dengan Ciri, Klasifikasi, Makanan, Habitat, dan Cara Merawatnya

Leopard Gecko (Eublepharis macularius) adalah salah satu hewan terkecil dunia atau reptil yang paling populer di dunia hewan peliharaan, dan bukan tanpa alasan. Reptil ini memiliki kombinasi penampilan yang menggemaskan, sifat yang ramah, dan perawatan yang relatif mudah, menjadikannya pilihan yang sempurna bagi pemula maupun pecinta hewan peliharaan berpengalaman.  Melalui artikel ini, penulis akan menjelajahi lebih dalam tentang Leopard Gecko, dari karakteristik fisik hingga panduan perawatan yang diperlukan.Yuk simak ulasannya secara lengkap di bawah ini. Ciri-Ciri Leopard Gecko Berikut ini beberapa ciri ciri umum dari Gecko yang perlu diketahui, antara lain: 1. Penampilan yang Menggemaskan Leopard Gecko dikenal dengan penampilannya yang menggemaskan. Mereka memiliki tubuh berwarna kuning atau cokelat dengan bintik-bintik berwarna hitam yang menyerupai kulit macan tutul. Kepala mereka besar, dan mata mereka besar dengan pupil vertikal yang khas. 2. Ukuran yang Kecil Leopard Gecko a