Langsung ke konten utama

Mengenal Tiram: Karakteristik, dan Sistem Reproduksi

Tiram adalah sejenis moluska bivalvia yang hidup di air asin atau payau. Tiram memiliki cangkang dua bagian yang kuat dan seringkali berbentuk segitiga atau bulat panjang. Cangkang tiram terbuat dari kalsium karbonat dan dilindungi oleh lapisan organik yang tipis. Bagian dalam cangkang tiram memiliki tekstur yang kasar dan berwarna putih atau keabu-abuan. Tiram hidup menempel pada permukaan substrat dengan menggunakan sejenis jaringan lunak yang disebut bisus, dan umumnya memakan plankton dan partikel makanan lainnya yang diambil dari air dengan menggunakan alat penghisap yang disebut sifon. Tiram adalah hewan yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi sebagai bahan makanan dan bahan industri, serta sebagai sumber protein bagi manusia dan hewan lainnya. Karateristik Berikut adalah beberapa ciri-ciri dari tiram. 1. Cangkang Kuat Ciri paling mencolok dari tiram adalah cangkangnya yang kuat dan keras. Cangkang tiram terdiri dari dua bagian yang simetris, dan biasanya berbentuk

Tawon| Taksonomi, Morfologi dan Metamorfosis

Tawon adalah salah satu jenis serangga terbang yang mudah gampang dikenali melalui bentuknya. Selain itu, hewan ini memiliki warna yang mencolok pada beberapa spesies tertentu.

Taksonomi

Berdasarkan klasifikasi ilmiah, tawon mempunyai taksonomi sebagai berikut:

Kerajaan               Animalia

Filum                    Arthropoda

Kelas                     Insecta

Ordo                      Hymenoptera

Morfologi

1. Anatomi

Tawon mempunyai tubuh yang mudah dikenali dibandingkan kelas serangga lainnya. Tubuh tawon dibagi terbagi menjadi tiga bagian utama, yaitu kepala, thorax, dan abdomen.

tawon memiliki ciri khas utama berupa pinggang berukuran ramping yang menghubungkan antara bagian dada dan perutnya. Dengan begitu, tubuh tawon mampu menekuk dengan mudah dan sempurna.

Kepala tawon terdapat sepasang mata majemuk yang terdiri dari kumpulan mata berukuran kecil. Tawon memiliki sepasang rahang bawah atau mandibula yang kerap digunakan dalam beragam aktivitas, yaitu mencabut serat kayu, menjepit benda dan membunuh serangga lain.

2. Sengat

Tawon memiliki sengat yang terletak di ujung abdomennya. Sengat tawon tersebut merupakan semacam saluran yang terhubung pada kelenjar bisa. Sebagian besar tawon menggunakan sengat sebagai senjata untuk melumpuhkan korbannya dan mempertahankan diri.

Sengat tawon tidak bergerigi, mereka bisa menggunakannya untuk menyengat berulang kali tanpa khawatir sengat tersebut bakal menancap, tertinggal dan tidak bisa dicabut.

Ada beberapa jenis tawon dengan sengat termodifikasi dan menjadi saluran telur yang dikenal dengan sebutan ovipositor.

Ukuran ovipositor tawon cukup bervariasi. Bahkan, pada beberapa jenis tawon, ovipositor ini memiliki ukuran yang jauh lebih panjang ketimbang tubuh tawon itu sendiri.

3. Metamorfosis

Metamorfosis tawon mengalami proses sempurna, yaitu telur, larva, kepompong dan tawon dewasa.

Larva tawon tidak memiliki kaki, mata dan rahang untuk mengunyah. Larva tawon sangat bergantung pada induknya yang selalu menyediakan makanan sejak masih telur.

Larva tawon mengalami pergantian kulit selama beberapa kali sebelum menjadi kepompong.  Tawon yang telah mengalami fase kepompong akan segera menetas keluar, lalu menunggu sejenak sampai sayapnya kering dan bisa digunakan untuk terbang.

Cara Hidup Tawon

Tawon berdasarkan cara hidup di bedakan menjadi 2 macam.

1. Tawon Soliter

Tawon soliter adalah tawon yang memilih untuk hidup sendiri disepanjang hidupnya. Tawon soliter ini dikenal sebagai tawon parasit.

Tawon soliter sering meletakkan telur-telurnya pada tubuh serangga lain, sehingga larva tawon tersebut hidup dengan memakan daging dari inangnya. Ada juga yang meletakkan di dalam sarang tawon ataupun serangga lain.

tawon soliter juga lebih memilih untuk berburu hewan lain seperti laba-laba dan ulat untuk memberi makan larva-larva tersebut.

2. Tawon Sosial

Tawon-tawon ini biasanya hidup dalam suatu kelompok besar yang dikenal sebagai koloni. Tawon yang hidup dalam suatu koloni melakukan banyak pekerjaan, mulai dari mencari sumber makanan, membesarkan larva, dan membuat sarang.

Sistem kasta dalam koloni tawon relatif lebih sederhana. Koloni tawon hanya tersusun dari puluhan sampai ratusan tawon pekerja, seekor ratu, dan di saat-saat tertentu muncul tawon jantan yang siap membuahi sang ratu.

Itulah informasi menarik mengenai tawon. Semoga artikel ini bermanfaat ya sobat blogger.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sotong: Klasifikasi, Ciri Ciri, serta Manfaatnya

Sotong merupakan salah satu hewan yang hidup di daerah perairan, khususnya laut, sungai, dan danau. Hewan ini bisa Kamu temukan di hampir seluruh daerah perairan yang berukuran luas, baik air tawar, payau, maupun asin, pada kedalaman yang bervariasi. Namun, hewan peraian satu ini kerap kali disalahartikan oleh masyarakat umum sebagai cumi-cumi. Padahal, keduanya adalah dua jenis hewan yang berbeda. Dimana, sotong memiliki tubuh berbentuk pipih, sedangkan cumi-cumi memiliki bentuk silinder . Selain itu, cangkang dalam sotong tersusun atas kapur yang keras, berbanding terbalik dengan cumi-cumi yang memiliki cangkang yang lunak. Klasifikasi Sotong Kingdom : Animalia Filum : Moluska Kelas : Cephalopoda Sub kelas : Coleoidea Ordo : Sepioidea Genus : Sepia Spesies : Sepia Sp. Ciri-Ciri dan Keunikan Sotong Sotong memiliki delapan lengan, dan dua tentakel yang dilengkapi dengan pengisap untuk menangkap mangsanya. Mereka umumnya mempunyai ukuran antara 15-25 cm, deng

Mengenal Avertebrata Laba-Laba : Klasifikasi, Ciri-Ciri, dan Keragamannya

Kamu tentu sudah tak asing lagi dengan hewan yang satu ini. Laba-laba merupakan sejenis hewan berbuku-buku (arthropoda). Hewan ini memiliki dua segmen tubuh, empat pasang kaki, tak memiliki mulut pengunyah, tidak memiliki sayap, serta memiliki jaring perekat. Semua jenis laba-laba tergolong ke dalam ordo Araneae bersamaan dengan kalajengking, tungau, ketonggeng, dan semua hewan berkaki delapan. Bidang ilmu yang memperlajari tentang laba-laba disebut dengan arachnologi. Araneae adalah ordo terbesar dalam arachnida dan masuk dalam peringkat ke tujuh dari total keragaman spesies seluruh ordo organisme. Hewan ini dapat ditemukan dengan mudah di seluruh dunia di setiap benua kecuali Antartika dan telah bertahan lama di hampir semua habitat kecuali kolonisasi udara dan laut. Hewan berkaki delapan ini memangsa serangga dan hewan-hewan kecil lainnya atau kerap disebut jenis karnivora. Terkadang, ia juga bersifat kanibal jika tidak menemukan mangsa lainnya. Laba-laba mempunyai bisa yang berfung

Mengenal Avertebrata Bekicot : Kkasifikasi, Ciri-Ciri, dan Habitat

Sobat pembaca tentunya sudah tak asing lagi dengan hewan avertebrata yang satu ini. Bekicot merupakan hewan lunak yang berasal dari kelompok moluska. Umumnya, hewan berlendir ini bisa ditemukan di area persawahan dan bebatuan dengan kondisi yang lembab. Hewan ini juga kerap disebut sebagai salah satu hama karena memakan berbagai tanaman budidaya. Walaupun hewan berlendir ini banyak dijumpai di area pemukiman, ternyata satwa ini bukanlah spesies asli Indonesia. Artikel ini akan membahas tentang bekicot. Tapi sebelum itu kamu juga bisa mengetahui agama deva mahenra , aktor muda asal Indonesia. Untuk lebih mengetahui tentang hewan avertebrata ini, simak penjelasan berikut. Klasifikasi Bekicot Hewan dengan nama latin Achatina fulica ini disebut juga siput darat yang berasal dari Afrika Timur. Moluska ini sudah menginvasif hampir keseluruh penjuru wilayah di dunia dan menyerang lahan-lahan pertanian. Berikut ini adalah klasifikasi bekicot, yaitu : Kingdom : Animalia Filum : Mollusca Kelas