Langsung ke konten utama

Anjing Laut: Ciri-ciri, Jenis-jenis dan Makanannya

Anjing laut adalah mamalia laut yang terkenal dengan wajah mereka yang manis dan rambut panjang di kepala mereka. Mereka adalah bagian dari famili Otariidae dan Phocidae dan ditemukan ditemukan di perairan laut dan samudara di seluruh dunia dari Artik hingga Antartika. Selain itu Anjing laut dikenal dengan kemampuan berenang yang luar biasa dan kemampuan menyelam yang dalam. Hewan laut dikenal memiliki kulit yang tebal dan halus, serta bentuk tubuh yang khas. Mereka dapat mencapai panjang hingga 11 kaki dan berat hingga 1 ton. Hewan laut ini juga mempunyai kemampuan untuk mempertahankan suhu tubuh mereka, dengan menggunakan lapisan lemak tebal di bawah kulit mereka. Namun, tidak semua mengenal bagaimana ciri-ciri, jenis-jenis dan makanan anjing laut. Yuk simak ulasannya dibawa ini. Ciri-ciri Anjing Laut Berikut ini beberapa ciri ciri dari anjing laut yang perlu kita ketahui: 1. Rambut panjang Salah satu ciri ciri anjing laut yang paling terkenal adalah rambut panjang mereka

Echinodermata:Pengertian, Klasifikasi, ciri-ciri, serta contohnya


Echinodermata adalah salah satu bintang laut yang diperkirakan mencakup tujuh ribu spesies yang masih hidup, sehingga menjadikannya filum terbesr kedua setelah chordata. Hewan ini banyak dijumpai di perairan laut Indonesia. Keberadaannya dipengaruhi ekosistem terumbu karangan yang merupakah satu habitatnya

Pengertian Eerhinodermata

Echinodermata adalah hewan berkulit duri yang tinggal di laut dan tidak termasuk dalam kategori ikan. Kata Kata "echinodermata" berasal dari bahasa Yunani, echinos berarti landak kecil, dan derma berarti kulit. Tubuh hewan echinodermata berbentuk simetris radial. Di tengah tubuhnya, bintang laut ini memiliki mulut dan bergerak dengan lambat dan tidak ada yang hidup sebagai parasit, meski ada beberapa spesies yang hidup menempel (sesil).

Ciri-ciri echinodermata

Berikut ini beberapa ciri-ciri echinofermata antara lain:

1. Tubuhnya terdiri atas tiga lapisan embrional, yakni ektoderm, mesoderm, dan endoderm

2. Punya rongga tubuh (selom) yang sempurna, disebut triploblastik selomata

3. Selom pada echinodermata dibatasi oleh perioteneum bersilia

4. Berbentuk simetris bilateral jika masih larva, tetapi saat dewasa bentuknya simetris radial, bulat, bulat memanjang, atau berlengan

5. Tidak memiliki kepala dan tubuh dalam sumbu oral-aboral

6. Mulutnya ada di sisi ventral, dan anus di sisi dorsal

7. Memiliki endoskeleton dari osikel berkapur

8. Bergerak dengan ambulakral, yaitu kaki tabung berlubang kecil untuk mengisap

9. Memiliki sistem pencernaan sempurna, kecuali binatang laut yang tidak mempunyai anus

10. Tidak memiliki sistem ekskresi Perkembangbiakan secara seksual

Klasifikasi echinodermata

Berdasarkan karakteristik, hewan laut ini dibagi menjadi 5 kelas meliputi:

1. Asreroidea

Bentuk tubuhnya seperti bintang, hidup di habitat pesisir pantai. Memiliki lima lengan berduri pendek dan tumpul pada permukaan tubuhnya. Alat geraknya berupa kaki ambulakral.

Tubuh bintang laut menjadi sisi oral atau sisi bawah (tempat mulut), dan sisi aboral atau sisi atas (tempat anus). Lapisan permukaan paling luarnya tersusun dari lapisan sel epidermis bersilia dan memiliki endoskeleton di bawahnya.

2. Ophiuroidea

Biasa juga disebut bintang ular karena memiliki lengan panjang dan pergerakannya seprti ular. Habitatnya berada di perairan laut dalam dan dangkal, khususnya di balik batu karang atau terkubur dalam pasir. Hewan ini memiliki madreporit yang terletak pada bagian bawah (mulut), dan tidak memiliki anus, sehingga sisa makanan dikeluarkan lewat mulut.

3. Hewan ini hidup menempel pada substrat dan membentuk koloni, sehingga samar terlihat seperti tanaman laut. Jenis hewan ini tidak memiliki madreporit, sementata mulut dan anusnya terletak pada bagian oral.

4. Echinoidea

Biasa juga disebut landak laut yang hidup di pasir dan bebatuan. Hewan ini tidak memiliki lengan, berbentuk bundar agak pipih, dan permukaan tubuhnya dikelilingi banyak duri. Mulit dan lima buah gigi hewan ini berada pada bagian oral. Sedangkan anus dan lubang kelamin ada di bagian aboral.

5. Holothuroidea

Sering disebut mentimun laut, hewan ini hidup di pasir atau kapur, bertubuh lunak, memiliki duri halus, dan bentuknya seperti kantong memanjang.

Contoh echinodermata kelas Asteroidea

Kelas hewan laut selanjutnya ophiuroidea, berasal dari bahasa yunani ophi yang berarti ular. Sesuai dengan namanya, meskipun bentuk anggota hampir sama seperti Asteroidea, namun mereka memiliki bentuk lengan yang lebih langsing, panjang dan flesibel. Tubuhnya kecil dan pipih seperti cakram.

Tak seperti bintang laut, bintang ular ternyata tidak punya kaki tabung atau aburakral. Jadi, mereka tak punya penyedot atau cakram. Nah, mereka bergerak dengan cara mencambukkan lengannya dan menggenggam substrat/media.

Contoh echinodermata kelas Ophiuroidea dari archaster typicus.

Echinoidea

Berbeda dengan kedua kelas di atas, echinoidea atau bulu babi tak punya lengan. Habitatnya di tepi pantai atau di dasar perairan, dan mereka akan memakan rumput laut atau hewan yang sudah mati. Contoh hewan laut kelas echinoida yaitu diadema setosum.

Crinoidea

Jenis hewan laut yang bentuknya mirip dengan tumbuhan termasuk dalam contoh hewan echinodermata kelas Crinoidea.Kelas yang satu ini biasa juga disebut dengan lili laut atau bintang bulu, karena berasal dari kata crinon yang berarti lili dan eidas bentuk. Bentuknya memang menyerupai bunga lili.

Mereka memiliki warna yang mencolok dan ukuran panjangnya tak lebih dari 40 cm. Sama seperti kelas lainnya, jenis ini juga memiliki cakram sentral dengan lima lengan setiap lengan memiliki cabang.

Sama seperti bunga lili, tubuh crinoidea juga ada yang bertangkai dan tidak. Kalau yang bertangkai disebut lili laut, sedangkan yang tidak bertangkai disebut bintang laut berbulu. Contoh hewan laut kelas cronidea yakni antedon-rosacea. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sotong: Klasifikasi, Ciri Ciri, serta Manfaatnya

Sotong merupakan salah satu hewan yang hidup di daerah perairan, khususnya laut, sungai, dan danau. Hewan ini bisa Kamu temukan di hampir seluruh daerah perairan yang berukuran luas, baik air tawar, payau, maupun asin, pada kedalaman yang bervariasi. Namun, hewan peraian satu ini kerap kali disalahartikan oleh masyarakat umum sebagai cumi-cumi. Padahal, keduanya adalah dua jenis hewan yang berbeda. Dimana, sotong memiliki tubuh berbentuk pipih, sedangkan cumi-cumi memiliki bentuk silinder . Selain itu, cangkang dalam sotong tersusun atas kapur yang keras, berbanding terbalik dengan cumi-cumi yang memiliki cangkang yang lunak. Klasifikasi Sotong Kingdom : Animalia Filum : Moluska Kelas : Cephalopoda Sub kelas : Coleoidea Ordo : Sepioidea Genus : Sepia Spesies : Sepia Sp. Ciri-Ciri dan Keunikan Sotong Sotong memiliki delapan lengan, dan dua tentakel yang dilengkapi dengan pengisap untuk menangkap mangsanya. Mereka umumnya mempunyai ukuran antara 15-25 cm, deng

Mengenal Avertebrata Laba-Laba : Klasifikasi, Ciri-Ciri, dan Keragamannya

Kamu tentu sudah tak asing lagi dengan hewan yang satu ini. Laba-laba merupakan sejenis hewan berbuku-buku (arthropoda). Hewan ini memiliki dua segmen tubuh, empat pasang kaki, tak memiliki mulut pengunyah, tidak memiliki sayap, serta memiliki jaring perekat. Semua jenis laba-laba tergolong ke dalam ordo Araneae bersamaan dengan kalajengking, tungau, ketonggeng, dan semua hewan berkaki delapan. Bidang ilmu yang memperlajari tentang laba-laba disebut dengan arachnologi. Araneae adalah ordo terbesar dalam arachnida dan masuk dalam peringkat ke tujuh dari total keragaman spesies seluruh ordo organisme. Hewan ini dapat ditemukan dengan mudah di seluruh dunia di setiap benua kecuali Antartika dan telah bertahan lama di hampir semua habitat kecuali kolonisasi udara dan laut. Hewan berkaki delapan ini memangsa serangga dan hewan-hewan kecil lainnya atau kerap disebut jenis karnivora. Terkadang, ia juga bersifat kanibal jika tidak menemukan mangsa lainnya. Laba-laba mempunyai bisa yang berfung

Mengenal Avertebrata Bekicot : Kkasifikasi, Ciri-Ciri, dan Habitat

Sobat pembaca tentunya sudah tak asing lagi dengan hewan avertebrata yang satu ini. Bekicot merupakan hewan lunak yang berasal dari kelompok moluska. Umumnya, hewan berlendir ini bisa ditemukan di area persawahan dan bebatuan dengan kondisi yang lembab. Hewan ini juga kerap disebut sebagai salah satu hama karena memakan berbagai tanaman budidaya. Walaupun hewan berlendir ini banyak dijumpai di area pemukiman, ternyata satwa ini bukanlah spesies asli Indonesia. Artikel ini akan membahas tentang bekicot. Tapi sebelum itu kamu juga bisa mengetahui agama deva mahenra , aktor muda asal Indonesia. Untuk lebih mengetahui tentang hewan avertebrata ini, simak penjelasan berikut. Klasifikasi Bekicot Hewan dengan nama latin Achatina fulica ini disebut juga siput darat yang berasal dari Afrika Timur. Moluska ini sudah menginvasif hampir keseluruh penjuru wilayah di dunia dan menyerang lahan-lahan pertanian. Berikut ini adalah klasifikasi bekicot, yaitu : Kingdom : Animalia Filum : Mollusca Kelas